Rekam Jejak Toyota Yaris di Indonesia – Sahabat Toyota Bandung, Rekam Jejak Toyota Yaris menjadi bukti bagaimana Toyota menjawab kebutuhan masyarakat terhadap mobil compact hatchback kecil. Bagaimana perjalanan Yaris dari masa ke masa?
Rekam Jejak Toyota Yaris di Indonesia
Yaris pertama kali diproduksi pada tahun 1999 untuk menggantikan Toyota Starlet. AutoFamily mungkin sudah terlebih dahulu mengenal Starlet yang ikonik pada masanya.
Generasi pertama mobil ini langsung tersedia tidak hanya di Jepang, tapi juga di Australia, Selandia Baru, Kanada, dan beberapa negara Asia lainnya.
Kehadiran Pertama Yaris di Indonesia
Sebenarnya sejak kapan Yaris masuk ke Indonesia? Toyota mulai memasarkan compact hatchback ini di Indonesia secara resmi pada tahun 2006.
Kehadiran mobil ini direspon dengan positif. Banyak pihak yang melihat Yaris sebagai mobil yang cocok untuk dipakai harian oleh anak muda hingga keluarga kecil. Bahkan untuk dimodifikasi.
Yaris generasi kedua yang sebenarnya menjadi generasi pertama versi Indonesia memiliki dua pilihan model, yaitu model E (transmisi manual atau otomatis), model S serta model S Limited (transmisi otomatis). Ketiga model ini menggunakan mesin 1.500 cc 1NZ-FE VVT-i.
Dari segi eksterior, compact hatchback ini memiliki tampilan yang berbeda dan mudah diingat. Apalagi dari tampilan grill, lampu depan, dan bumper depan.
Sisi keunikan ini diperbarui Toyota dengan menghadirkan versi facelift pertama pada tahun 2009. Selain itu, dihadirkan pula model TRD Sportivo dengan tambahan body kit dan suspensi sport sehingga menambah kesan sporty.
Transformasi Yaris yang Mencolok
Setelah peredaran Yaris di Indonesia sudah menginjak angka tujuh tahun, Toyota memberikan angin segar bagi para pecinta mobil hatchback dengan menghadirkan generasi selanjutnya.Ya, pada tahun 2013, compact hatchback generasi kedua versi Indonesia ini akhirnya diperkenalkan.
Baru diluncurkan pada tahun 2014, Yaris generasi kedua memiliki tiga tipe, yaitu E, G, dan tentunya TRD Sportivo. Diberi nama All New Yaris, tersedia pilihan transmisi manual dan otomatis dengan mesin yang tetap sama dari edisi sebelumnya.
Namun dari Yaris terbaru ini, transformasi paling mencolok terlihat dari eksteriornya. Tidak ada lagi bentuk grill, lampu depan, dan bumper depan yang seakan seperti Vios. Tampilan compact hatchback ini menjadi lebih modern, sporty, dan tetap cocok untuk generasi muda.
Baca Juga : Spesifikasi dan Harga Toyota New Yaris
Dua tahun kemudian, tepatnya 2016, muncul varian terbaru bernama Yaris Heykers. Berbeda dengan varian sebelumnya, Yaris Heykers masuk ke dalam segmen crossover serta menggunakan mesin 1.500 cc 2NR-FE Dual VVT-i.
Transformasi Yaris tidak berhenti sampai di situ saja. Pada tahun 2018, dibuatkan versi facelift. Ada perubahan dari sisi bentuk bodi yang cukup berbeda serta lampu belakang mengambil inspirasi dari Toyota Auris generasi kedua.
Yaris kini menggunakan mesin 1.500 cc berkonfigurasi 4 silinder segaris. Dapur pacu berteknologi Dual VVT-i tersebut memiliki daya maksimum 107 PS/6.000 rpm dan torsi mencapai 140 Nm/4.200 rpm. Spesifikasi mesin tersebut dipakai di semua tipe Yaris yang diproduksi saat ini, yakni E, G, dan S TRD Sportivo.
Di peta dunia otomotif Indonesia, sejarah Toyota Yaris memang terhitung panjang. Selain itu kemunculannya sangat sering terlihat di jalanan kota-kota besar Tanah Air. Fakta ini menjadi bukti bahwa mobil compact hatchback ini termasuk sebagai mobil favorit yang dicintai serta nyaman digunakan untuk aktivitas sehari-hari.
Sumber auto200.co.id